.
1. Kanker
Secara khusus, obesitas dapat memicu kanker payudara, usus besar, endometrium, kerongkongan, kandung empedu, ginjal, pankreas, dan kanker tiroid. Ini karena lemak menghasilkan tingkat tinggi estrogen, yang banyak dikaitkan dengan risiko tinggi terkena kanker. Selain itu juga memicu produksi leptin, sejenis hormon yang dapat merangsang pertumbuhan sel-sel kanker.
Secara khusus, obesitas dapat memicu kanker payudara, usus besar, endometrium, kerongkongan, kandung empedu, ginjal, pankreas, dan kanker tiroid. Ini karena lemak menghasilkan tingkat tinggi estrogen, yang banyak dikaitkan dengan risiko tinggi terkena kanker. Selain itu juga memicu produksi leptin, sejenis hormon yang dapat merangsang pertumbuhan sel-sel kanker.
2. Penyakit jantung
Obesitas jelas akan membahayakan jantung Anda sebagai orang dewasa, karena lemak menekan pembuluh darah dan menyempitkan ruangan gerak jantung. Namun risiko semakin buruk untuk anak-anak yang mengalami obesitas dan anak-anak yang terlahir dari ibu yang obesitas karena memiliki risiko mengalami penyakit kardiovaskuler dan kematian lebih tinggi dari orang dewasa.
Obesitas jelas akan membahayakan jantung Anda sebagai orang dewasa, karena lemak menekan pembuluh darah dan menyempitkan ruangan gerak jantung. Namun risiko semakin buruk untuk anak-anak yang mengalami obesitas dan anak-anak yang terlahir dari ibu yang obesitas karena memiliki risiko mengalami penyakit kardiovaskuler dan kematian lebih tinggi dari orang dewasa.
3. Rentan sakit setiap hari
Biasanya, mereka yang obesitas menjadi lebih jarang bergerak atau melakukan olahraga. Padahal olahraga sangat baik melancarkan peredaran darah, mengaktifkan antibodi, menguatkan otot serta tulang. Efeknya, tubuh.
Biasanya, mereka yang obesitas menjadi lebih jarang bergerak atau melakukan olahraga. Padahal olahraga sangat baik melancarkan peredaran darah, mengaktifkan antibodi, menguatkan otot serta tulang. Efeknya, tubuh.
Mulai sekarang biasakan olahraga dan menjaga berat ideal ya
0 komentar